اللّهُمَّ
إِنِّيْ عَبْدُكَ, وَابْنُ عَبْدِكَ, وَابْنُ أَمَتِكَ, نَا صِيَتِيْ بِيَدِكَ,
مَا ضٍ فِيَّ حُكْمُكَ, عَدْلٌ فِيَّ قَضَا ؤُكَ. أَسْأَ لُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ
لَكَ, سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ, أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِيْ كِتَا بِكَ, أَوْ
عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ, أَوِاسْتَأْ ثَرْتَ بِهِ فِيْ عِلْمِ
الْغَيْبِ عِنْدَكَ, أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِيْ, وَنُوْ رَصَدْ
رِيْ, وَجَلَا ءَ حُزْ نِيْ, وَذَهَاب هَمِّيْ.
“ Ya Allah, Sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak hamba-Mu (Adam),
dan anak hamba perempuan-Mu (Hawa), ubun-ubunku berada di tangan-Mu, hukum-Mu
berlaku terhadap diriku dan ketetapan-Mu adil pada diriku. Aku memohon
kepada-Mu dengan segala Nama yang
menjadi milik-Mu, yang Engkau namai diri-Mu dengannya, atau yang Engkau
turun di dalam Kitab-Mu, atau yang Engkau ajarkan kepada seseorang dari
makhluk-Mu, atau yang Engkau rahasiakan dalam ilmu ghaib yang pada sisi-Mu,
maka aku memohon dengan itu agar Engkau jadikan al-Quran sebagai penyejuk
hatiku, cahaya bagi dadaku, pelipur kesedihanku, dan penghilang bagi
kesusahanku.”
(HR.
Ahmad I/391,452, al-Hakim I/509, Ibnu Hibban no.2372 dan di hasankan oleh
al-hafizh di dalam Takhriij al- adzkaar, dan di shahihka oleh syaikh
al-Albani. Lihatlah Silsilah al-Ahaadiits ash-Shahiihah no.199)
Do’a orang yang mengalami kesulitan
اَلّلهُمَّ لَا سَهْلَ إِلَّا مَا جَعَلْتَهُ سَهْلًا وَ أَنْتَ
تَجْعَلُ الْحَزْنَ إِذَا شِنْتَ سَهْلًا
“Ya
Allah, tidak ada kemudahan kecuali apa yang Engkau jadikan mudah. Sedang yang
susah bisa Engkau jadikan mudah, apabila Engkau mengkehendakinya.” (HR.Ibnu
Hibban dalam kitab Shahihnya no.2427 “Shahiih Mawaaridizh Zhaam II/450
no.2058”)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar